Dikutip dari
MALANGVOICE bahwa telah ditemukan cara mempercepat pertumbuhan buah pada
tanaman pisang dengan teknik yang berbeda dari biasanya. Cara perbanyakan
vegetatif tanaman seperti mencangkok, sambung, dan stek itu sudah
banyak dikenal dan dilakukan di Indonesia.
Seorang lulusan
jurusan Pertanian FPP Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mencoba
mengembangkan teknik baru dalam budi daya tanaman pisang. Dia adalah Imam
Rosyadi dan membuktikan bahwa teknik pelubangan batang bisa menumbuhkan bakal
buah lebih cepat dari pohon pisang biasa.
Imam terinspirasi dari
sebuah postingan Facebook yang berisi tentang teknik budidaya tanaman dengan
cara pelubangan yang dilakukan orang luar negeri. Karena di Malang atau di
Indonesia teknik tersebut belum terlalu banyak dilakukan, dia pun
mencoba mempraktikkannya pada sebuah pohon pisang ambon di kebun Pertanian
FPP, UMM.
“Tiga minggu pertama saya putus asa.
Kok tidak ada tanda-tanda muncul bunga. Kayaknya gagal ini. Lalu saya tidak
pernah lagi datang melihat kondisi pisang tersebut karena saya pulang kampung
ke Kediri,” ujarnya.
Satu setengah bulan kemudian ia
kembali ke Malang dan kagetnya bukan main, karena ontong pisang muncul tepat di
batang yang ia lubangi. Ontong tersebut tumbuh sepanjang 40 cm.
Keberhasilan percobaan itu
menginspirasi dosen Pembantu Dekan 3 Fakultas Pertanian dan Pertenakan UMM,
Henik Sukorini Ph.D. meminta Imam melakukan perlakuan serupa pada 4 pohon
pisang liar di lahan UMM seluas 7.000 meter persegi.
Berikut cara melakukan pelubangan
pada pohon pisang:
1. Pertama, singkirkan daun-daun dan
pelepah pisang yang sudah tua dan mengering.
2. Buat lubang dengan ukuran sekitar
8 x 20 cm pada batang pisang. Lubang dibuat tepat di tengah-tengah pohon.
Lubang yang dibuat harus cukup dalam sampai hati pohon pisang terlihat.
| Melubangi Pohon Pisang |
3. Setelah dilubangi,
tanaman harus dipantau selama 4-5 hari karena pertumbuhan hati pisang sangat
cepat.
| Buah tumbuh cepat dan tidak tinggi |
5. Tunggu sampai bunga
pisang berubah menjadi bakal buah kecil yang berwarna hijau. Demikian, bagian
putih-putih pada bakal pisang harus dibuang agar tidak menguras cadangan
makanan pada buah.
6. Bakal buah ini harus di bungkus
dengan karung beras (plastik).
| Pisang berbuah normal |
Dengan metode seperti ini, pisang
bisa dipersingkat waktu berbuahnya. Soal memetik buah pisang juga tidak akan
rumit karena buah pisang muncul di bagian tengah pohon yang relatif bisa
dijangkau.
Ditulis kembali dengan bahasa yang
singkat dan mudah dipahami tanpa merubah isi teks aslinya.
Referensi:
http://malangvoice.com/mbois-puol/ingin-pohon-pisang-berbuah-lebih-cepat-ini-dia-caranya/
Hmm artikel simple dan bermanfaat, mungkin display blognya nih yg perlu di setup lagi biar lebih menarik dibaca wkwk :))
ReplyDeleteTerima kasih Put atas sarannya.
ReplyDeletedulu ayah saya sdh pernah mempraktekan hal spt itu pd tahun 70an & saya kira2 msh berumur 4-5 thn, dg cara melubangi pohon pisang dg sabit saja & buah pisang bisa keluar dr bekas lubang tadi,Alhamdulillah.
ReplyDeleteSekarang ayah sdh tiada, smg diampuni segala kesalahannya, aamiin...mf curhat....
Wah... keren juga ya Ayah kak Yeye di tahun 70-an sudah mempraktekkannya. Berarti ilmu "melubangi batang pisang" sudah ada sejak dulu ya.
DeleteAamiin.. semoga Ayah kak Yeye diampuni semua kesalahannya.
dulu ayah saya sdh pernah mempraktekan hal spt itu pd tahun 70an & saya kira2 msh berumur 4-5 thn, dg cara melubangi pohon pisang dg sabit saja & buah pisang bisa keluar dr bekas lubang tadi,Alhamdulillah.
ReplyDeleteSekarang ayah sdh tiada, smg diampuni segala kesalahannya, aamiin...mf curhat....